- Bocah 5 Tahun di Ligung Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur Usai Dilaporkan Hilang
- Polres Majalengka Gelar Patroli KRYD Gabungan Saat Operasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
- Dewan Budaya Majalengka Terbentuk, Membawa Perubahan Baru bagi Pegiat Budaya
- Ka Eman Suherman Kembali Pimpin Kwarcab Pramuka Majalengka.
- Dandim Majalengka Dampingi Kunjungan Kerja Mendes PDT, Peletakan Batu Pertama KDMP di Gunung Kuning
- Pusat Oleh-oleh OMA Hadir di Majalengka, Jadi Wadah UMKM Kuliner, Fashion, dan Kriya
- Pgs Kasdim Majalengka Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2025
- Musyawarah Cabang XIV Kwarcab Majalengka Tahun 2025 Sukses Digelar
- Menteri Desa Letakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Koperasi Merah Putih di Desa Gunung Kuning
- Kapolres Majalengka Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2025
Bocah 5 Tahun di Ligung Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur Usai Dilaporkan Hilang

Literasikata.id Majalengka – Duka mendalam menyelimuti warga Desa Kertasari, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka. Seorang bocah laki-laki bernama Arsha (5), anak dari pasangan Ibu Irma dan Bapak Jajat, ditemukan meninggal dunia setelah sebelumnya dilaporkan hilang saat bermain di sekitar rumahnya.
Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (20/12/2025). Danramil 1713/Ligung, Kapten Inf Sarna, menyampaikan bahwa Arsha terakhir kali terlihat sekitar pukul 13.00 WIB di Dusun Kalijaya Gang Nusa Indah RT 001 RW 002 Desa Kertasari. Saat itu, korban bermain hujan-hujanan seorang diri di depan rumah dengan mengenakan kaos hitam, sementara ibunya sedang beraktivitas di dapur.
Baca Lainnya :
“Korban bermain tanpa pengawasan orang tua. Setelah disadari tidak berada di sekitar rumah, keluarga dan warga langsung melakukan pencarian,” ujar Kapten Inf Sarna.
Upaya pencarian dilakukan ke berbagai lokasi di lingkungan sekitar serta dilaporkan kepada pihak berwenang. Informasi kehilangan anak juga disebarluaskan melalui media sosial untuk mempercepat pencarian.
Namun, sekitar pukul 19.30 WIB, Arsha ditemukan di dalam sebuah sumur dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Mengetahui hal tersebut, Babinsa Koramil 1713/Ligung bersama tim BPBD Kabupaten Majalengka serta dibantu warga setempat segera melakukan proses evakuasi jenazah dari dalam sumur.
“Babinsa langsung berkoordinasi dengan Polsek Ligung dan BPBD untuk proses evakuasi. Jenazah berhasil diangkat dengan aman,” tambahnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi seluruh orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak, terutama saat bermain di lingkungan sekitar rumah yang memiliki potensi bahaya.
Pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah, sementara aparat TNI, Polri, BPBD, dan pemerintah desa turut menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Arsha. (Pendim_0617)











