- Ketua Umum PJI: Negara Harus Tegas. Terapkan TPPU dan Cabut Izin Pembalak Liar!
- Doa Bersama Warnai Peringatan HUT ke-80 TNI di Kodim 0617/Majalengka
- Majalengka Sport Jawara Pencak Silat ke-2 Tahun 2025 Siap Digelar
- Pramuka Garuda dikukuhkan , Tahun 2025 Kwarcab Majalengka torehkan banyak Penghargaan
- Kasat Lantas Polres Majalengka Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Weekend
- Polres Majalengka Tak Beri Ruang Geng Motor, Patroli Ditingkatkan
- Dandim 0617/Majalengka Beri Materi Wasbang kepada Calon Mahasiswa Instbunas, Ini Pesannya
- Satlantas Polres Majalengka Gelar Jum’at Berkah, Berbagi Sembako untuk Penggali Kubur di Desa Karayu
- Wujudkan Pelayanan Prima, Sat Samapta Polres Majalengka Gelar Pengaturan Pagi
- Dandim 0617/Majalengka Pimpin Upacara Ziarah Nasional HUT TNI ke-80 di TMP Sawala
Dandim 0617/Majalengka Beri Materi Wasbang kepada Calon Mahasiswa Instbunas, Ini Pesannya

Literasikata.id Majalengka – Komandan Kodim (Dandim) 0617/Majalengka, Letkol Inf Fahmi Guruh Rahayu, memberikan materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada calon mahasiswa baru Universitas Instbunas (Institut Budi Utomo Nasional) Majalengka, Jumat (3/10/2025).
Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Instbunas, Jalan Siliwangi No.121, Heulet, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka. Hadir dalam kegiatan ini Ketua BEM Instbunas, Tedi Saepudin, serta moderator Elda Tiara.
Baca Lainnya :
Dalam pemaparannya, Dandim menekankan pentingnya generasi muda memahami wawasan kebangsaan sebagai modal dasar berbangsa dan bernegara.
“Sebagai anak bangsa, kita wajib memahami arti wawasan kebangsaan. Bela negara adalah ukuran sejauh mana kita mencintai bangsa dan negara,” ujar Letkol Inf Fahmi.
Ia menjelaskan, generasi muda harus mengetahui sejarah, budaya, nilai, serta cita-cita bangsa agar tumbuh jiwa nasionalisme dan rasa cinta tanah air yang kuat.
“Generasi muda yang paham sejarah akan lebih memiliki nasionalisme dibanding mereka yang apatis. Jangan biarkan bangsa hancur karena adanya penghianatan dari dalam,” tegasnya.
Selain itu, Dandim mengajak mahasiswa untuk menjauhi hal-hal negatif, rajin belajar, serta meneladani tokoh-tokoh bangsa yang telah berkorban demi kemerdekaan.
“Kita harus memahami sejarah, termasuk peran penting Kerajaan Demak dalam penyebaran Islam di Jawa. Karakter pemimpin dan rakyat akan menentukan keberhasilan bangsa. Jangan jadi penghianat di negeri sendiri, tapi niatkan diri untuk berkontribusi bagi tanah air,” pesannya.
Melalui kegiatan ini, Dandim berharap mahasiswa Instbunas dapat semakin memperkuat rasa cinta tanah air, menumbuhkan semangat persatuan, dan berkomitmen menjaga keutuhan NKRI. (Pendim_0617)
