Literasikata.id Majalengka - Pedagang eks geseran alun majalengka yang tergabung dalam aspek5 keluhkan dibiarkannya para pedagang didepan masjid Al imam majalengka karena tidak sesuai harapan waktu pemindahan (digeser) pertama yang diminta untuk tidak berjualan di depan masjid yang jelas bukan anggota aspek5 

Para pedagang kembali resah dengan dibiarkannya yang dagang di trotoar area  depan Masjid Al Imam majalengka karena sangat menggangu para pedagang yang sudah ditentukan (digeser) tempatnya jauh dari area depan Masjid Al Imam tersebut

Para pedagang sebelumnya sudah melaporkan ke pihak terkait seperti satpol PP yang ikut memindahkan para pedagang yang tadinya di depan masjid tapi sekarang malah yang baru pada masuk jadi mereka juga ingin kembali masuk kalau begitu ujar salah seorang pedagang yang dipindah ke daerah sebelah dekat pos giro

Baca Lainnya :

• peran baznas majalengka terhadap ormas islam yang salah satunya pui0
• Program Penghijauan Kodim 0617 Majalengka, Solusi Tepat Lestarikan Lingkungan0
• 3.225 guru PUI bersama H. Karna Sobahi0
• Sat Lantas Polres Majalengka Gelar Rapat Forum Komunikasi Lalu Lintas Penetapan Car Free Day0
• Wakapolres Majalengka Berhasil Mengamankan Pelaku Curanmor0

Pendapatan para pedagang yang dipindah menurun drastis setelah kembalinya ada yang dagang di seputar masjid dan kemungkinan mereka juga akan pindah lagi kalau yang dagang di area masjid dibiarkan katanya

Menurut Pengurus pedagang kaki lima melalui Ketua Aspek5 Majalengka Eka sangat menyayangkan pembiaran pedagang didepan area masjid tersebut karena sudah jelas melanggar perjanjian awal bahwa di trotoar alun alun depan masjid Al imam tidak boleh ada pedagang tapi nyatanya sekarang malah banyak yang baru dibiarkan

Jadi kalau begitu kami minta kepada pemerintah ataupun siapa yang pernah melarang dagang diarea depan mesjid untuk bisa mengijinkan kembali PKL yang pernah dipindah untuk dagang kembali ditempat tersebut tegasnya

Kami sebenarnya sudah menjaga komitmen tersebut tapi sekarang malah  yang baru dagang ditempat tersebut dibiarkan kami ingin ada solusi terbaik dari para pihak tidak mau lagi terjadi kekacauan yang sekarang ini sudah kondusif dan aman ungkapnya

Para pedagang yang lama dipindah sudah merasa tidak nyaman dan ingin ada penyelesaian secepatnya jangan dibiarkan ini bukan urusan rejeki tapi urusan komitmen tegas para PKL (*)