- BAZNAS Majalengka salurkan bantuan kesehatan
- Wakil Bupati Majalengka Dorong Kadin untuk tingkatkan potensi yang ada
- Wakapolres Majalengka Memimpin Upacara Pelepasan dan Pemakaman Aiptu Asep Yayan
- Menggugah Kesadaran Demokrasi dan Tanggung Jawab Bersama Oleh : Kang Erry
- Musa lansia asal Ligung mendapat rutilahu dari BAZNAS majalengka
- Opsih Bersih bersih mata air cigowong bersama dinas lingkungan hidup majalengka
- Kepala BPN Majalengka dampingi Bupati berikan sertifikat gratis
- Peringati HUT TNI Ke 78, Kodim 0617 Majalengka Gelar Bakti Sosial Donor Darah
- Peringati HUT TNI Ke-78 Kodim 0617 Majalengka Gelar Olahraga Bersama
- Bhabinkamtibmas Polsek Maja, Polres Majalengka Jalin Kedekatan dengan Warga door to dor
pemerhati sejarah majalengka sayangkan hilangnya bangunan jaman belanda 1896

Literasikata.id Majalengka - grup majalengka Baheula (Grumala) sebagai salah satu Komunitas yang mengumpulkan data data sejarah peninggalan jaman dahulu dari mulai sejarah kerajaan sampai jaman kedatangan pemerintah VOC yang konsisten dalam membantu literasi warga majalengka
Grumala sudah terbentuk selama 8 tahun sejak tahun 2014 mencari dan mencatat yang banyak menemukan fakta sejarah jaman kerajaan maupun jaman Belanda sampai ke jaman Jepang sangat menyayangkan atas hilangnya satu rumah peninggalan jaman Belanda yang dulunya ditinggali oleh Patih Majalengka periode 1890 Raden Latief Wirasomantri tepatnya dilantik tanggal 7 Agustus 1896 berdasar catatan almenak priyai yang disusun oleh tuan Albretch di cetak di Batavia
Selain itu menurut Naro Rumah Patih ini dikenal juga dengan sebutan gedung lanbow karena selain menjadi Patih dulu Raden Latief Wirasomantri bertugas juga sebagai pencatat Agraria pertanahan ( Notaris) pejabat akta tanah jaman kolonial Belanda
Baca Lainnya :
- Kabag Ops Polres Majalengka dan Kapolsek Sindangwangi Hadiri Rapat Persiapan MTQ ke-53 0
- Dandim 0617 Majalengka Berikan Apresiasi Ke Prajurit Yang Berprestasi0
- H. Karna Sobahi dalam Gelar budaya nyiramkeun pusaka talaga manggung tahun 20230
- PKL geseran resah dengan hadirnya pedagang yang dibiarkan di area depan masjid Al Imam0
- Juara rampak Pasanggiri tingkat Jabar Paguron Dadali majalengka gelar syukuran 0
Malah sekarang rumah tersebut menurut Ketua Grumala Nana Rohmana yang dikenal kang Naro rumah sudah rata dengan tanah yang sebelumnya Naro sudah berusaha menyampaikan ke pemerintah tanah dan rumah tersebut mau dijual, kalau bisa di beli biar menjadi aset ungkapnya saat di wawancara di lapangan pada hari Selasa (5/9/2023)
Naro dengan sedih sangat menyayangkan gedung yang megah tersebut sudah hilang dan berharap kedepannya untuk menyelamatkan gedung gedung yang masih berdiri megah dan pemerintah bisa menjadikan aset Pemda (*)
