Literasikata.id Bekasi – Gerakan Anti Narkotika Indonesia (Ganisa) Pejuang Kemanusiaan akan menyelenggarakan Seminar Anti Narkoba Nasional secara virtual pada 31 Agustus 2024, bertepatan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79. Ketua Harian DPP Ganisa, Kusmawi, mengungkapkan hal ini dalam keterangan persnya kepada media hari ini Jumat (16/8/2024)

Seminar ini dilatarbelakangi oleh situasi darurat narkoba yang kian mengkhawatirkan di Indonesia. Menurut data terbaru, peredaran narkoba telah melibatkan hampir semua lapisan masyarakat, dengan kelompok usia pelajar, siswa, dan mahasiswa menjadi korban utama. Generasi muda, sebagai penerus bangsa, harus dilindungi dari bahaya narkoba yang dapat merusak masa depan mereka.

Kusmawi menekankan pentingnya kolaborasi dari berbagai pihak untuk mencegah penyalahgunaan narkoba. "Peran serta individu, keluarga, sekolah, tokoh agama, praktisi kesehatan, aparat penegak hukum, dan seluruh elemen masyarakat sangat penting dalam mengatasi masalah ini," ujarnya. Seminar ini bertujuan untuk menyosialisasikan bahaya narkoba, serta langkah-langkah pencegahannya kepada masyarakat, terutama generasi muda.

Baca Lainnya :

• Ketua DPD PJI Sulsel Kutuk Keras Kejari Sidrap yang Larang Wartawan Bawa HP Untuk Wawancara0
• Dandim Majalengka Beserta Rombongan Melaksanakan Ziarah Ke Makam Pahlawan Nasional KH Abdul Halim 0
• Dandim Hadiri Pengukuhan Paskibraka Tingkat Kabupaten Majalengka0
• Memperingati HUT RI Ke-79, Kodim Majalengka Gelar Doa bersama0
• Sambut HUT RI ke-79, Kodim 1514/Morotai Gelar Jumat Bersih di Halaman Gereja Kasih Karunia0

Berdasarkan data Mahkamah Agung, penjara dan rumah tahanan saat ini mengalami over capacity dengan 70-80% penghuni terlibat kasus narkoba, sebagian besar di antaranya adalah generasi muda. Hal ini menekankan urgensi dari upaya pencegahan yang akan dibahas dalam seminar.

Seminar ini akan menghadirkan dua narasumber utama: Sunardi Lintang, S.M., Ketua Umum DPP Ganisa, dan Dr. H Misri Hasanto, S.Ked., SH., M.Kes, konsultan kesehatan ANB. Mereka akan memberikan wawasan mendalam mengenai bahaya narkoba dan langkah-langkah pencegahannya.

Acara ini menargetkan 300 peserta dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk pelajar, akademisi, praktisi hukum, tokoh agama, dan banyak lagi. Peserta diharapkan dapat memahami bahaya narkoba, mencegah penyalahgunaannya secara efektif, dan mendapatkan konsultasi gratis mengenai aspek hukum, kesehatan, sosial, dan agama terkait narkoba.

Kusmawi juga mengharapkan agar peserta seminar dapat bergabung sebagai anggota dan pengurus Ganisa di tingkat provinsi, kabupaten, kota, dan kecamatan untuk memperkuat gerakan ini di seluruh Indonesia.

Ketua Umum DPP Ganisa, Sunardi Lintang, S.M., telah mengkonfirmasi bahwa seminar ini akan dilaksanakan sesuai jadwal, sebagai bagian dari peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79.